Wednesday, December 5, 2007

Sehat Berkat Hubungan Seks

Selain baik untuk menguatkan hubungan suami istri, bercinta juga dapat menyehatkan fisik dan mental. Pakar seks dari Amerika Serikat, Dr Gail Saltz, mencatat beberapa manfaat hubungan seks bagi kesehatan, antara lain:


Setara dengan aerobik
Melakukan hubungan seks sama dengan berolahraga aerobik, yang manfaatnya baik untuk jantung. Hubungan intim yang aktif akan memperkuat otot perut, punggung, dan otot bagian bokong.

Pada perempuan, bercinta akan melatih otot-otot di sekitar organ intim. Seperti halnya otot di bagian tubuh lain, otot di bagian vagina akan semakin lentur jika sering digunakan, jadi saat bercinta pun tak ada rasa sakit. Selain itu otot yang lentur juga mengurangi perdarahan saat persalinan.

Meningkatkan mood
Setelah berintim-intim dengan pasangan, perasaan yang dominan muncul adalah rasa senang, nyaman, atau puas. Ini terjadi karena tubuh mengeluarkan hormon oxytocin yang membuat tubuh menjadi relaks dan meningkatkan ikatan cinta.

Hormon lain yang muncul adalah endorphin, yang dihasilkan setelah klimaks. Level immunoglobulin A juga akan meningkat setelah orgasme. Zat ini merupakan antibodi yang bisa membantu tubuh melawan virus flu. Seks yang menyenangkan juga membuat tidur lebih nyenyak.

Bikin Pede
Pernahkah Anda sadari bahwa hubungan seks yang memuaskan dan sanggup memuaskan pasangan akan meningkatkan rasa percaya diri Anda? Dan orang yang percaya diri biasanya akan bergairah untuk melakukan pekerjaan dan hidupnya dengan lebih baik.

Mencegah berbagai gangguan
Senggama secara teratur dipercaya bisa mengurangi risiko kanker prostat pada pria. Banyak juga orang yang mengaku sakit kepala atau pusing-pusing yang dideritanya hilang setelah melakukan seks. Tak hanya itu seks juga diyakini mampu memperpanjang umur.

Untuk mencapai seluruh manfaat kesehatan tersebut Dr Gail menekankan pentingnya seks yang dilakukan secara sehat, yakni bisa dinikmati oleh dua belah pihak tanpa ada paksaan tertentu serta dilakukan teratur. Jika ada gangguan seksual, jangan ragu untuk segera berkonsultasi pada dokter sebelum keluhan menjadi berat.

No comments: