Dalam berhubungan intim penis, vagina dan klitoris merupakan organ vital pusat stimulasi untuk mencapai klikmaks. Pada saat "impuls" organ ini mencapai otak, organ-organ seks ini mengeras, menguat dan akhirnya keluar dalam bentuk pelepasan "neurovaskuler" disebut dengan orgasme. Untuk mencapai orgasme yang maksimal di butuhkan rangsangan seksual yang berkualitas.
Rangsangan seksual total adalah cara memperkuat kenikmatan seksual menggunakan cara-cara erotis untuk mengguatkan dan menambah kepuasan komulatif penggalaman seksual.
Langkah pertama yang harus diambil adalah sentuhan-sentuhan sebagai indera yang paling nyata. Ada dua sisi dalam penggalaman fisik yaitu menyentuh dan disentuh. Keduanya dapat saling memperkuat. Saat pria menyentuh klitoris dengan ujung jarinya, wanita akan merasakan sentuhan lembut ujung jari di organ seksnya.
Ia juga merasakan getaran dan denyut yang sulit dijelaskan. Pria merasakan pada kulit klitoris yang licin dan lembut di ujung jarinya, dan organ berdenyut sebagai reaksi atas sentuhannya. Ini membuatnya terangsang dan Ia menangapinya dengan memperkuat rangsangan di daerah tersebut.
Kemudian wanita mendesakkan genitalnya ke tangan pria. Ia akan makin terangsang demikian pula pihak pria. Sejauh ini hanya satu sensor indera yang terlibat. Kalau wanita berbisisk-bisik ke telingga pasangannya, elemen seksual segera muncul. Karena pendengaran berubah di barengi dengan perbuatan, maka pria lebih menikmati dan berusaha lebih merangsang pasangannya.
Perlahan sensor rangsangan meningkat dari atau ketingkat berikutnya. Hal ini memungkinkan mereka mencapai tingkat kepuasan seksual yang sama. Melihat dan saling memandang merupakan hal yang sangat penting untuk mencapai kenikmatan seksual yang lengkap. Memandang organ seksual juga menyenangkan. Jadi perubahan yang mereka alami di sadari sebagai aktivitas seksual.
Pemandangan gerak tubuh manusia yang telanjang bersenggama menguatkan penggalaman. Terutama kenikmatan seksual pria akan semakin meningkat hanya dengan memandang tubuh telanjang pasangannya yang siap bercinta sepenuh hati dengannya.
Sumber: SUU - Dr Eric Jackson
No comments:
Post a Comment