Kehadiran si kecil di rumah tangga Anda memang membahagiakan. Tapi pernahkah Anda merasakan, kok lambat laun tak lagi bebas dalam mengekspresikan ML karena tiap malam si kecil tak mau tidur terpisah dari Anda.
Mungkin segala macam cara sudah Anda coba, termasuk menyediakan kamar buat si buah hati, lengkap dengan pernak-pernik yang ia sukai. Cuma manjur sepekan, setelah itu dia tampak bosan, dan memilih 'bergabung' lagi dengan Anda.
Aktivitas ML panas yang biasa Anda nikmati tak harus jadi berantakan gara-gara anak Anda tak mau kompromi. Jangan beranggapan kalau seks hanya dapat dilakukan di kamar tidur. Coba kreatiflah sedikit.
Misalnya jika Anda dan suami terbiasa menikmati acara televisi di sofa yang empuk atau karpet, kenapa tak menjadikan arena ini sebagai tempat ML? Namun sebelumnya tentu saja pastikan dulu si kecil sudah terlelap di kamar.
Kalau si anak belum tidur, tidurkanlah anak di kamar terlebih dulu. Begitu si kecil tertidur di kamar, baru setelahnya Anda bebas ML.
Apakah Anda kewalahan mengasuh anak hingga melupakan seks? Jika tak ada pengasuh dan kebetulan rumah orang tua berdekatan, tak ada salahnya menitipkan mereka barang sehari di rumah kakek-neneknya. Habiskan hari yang berharga dengan pasangan.
Ekspresikan acara ML, karena konon seks yang hot adalah 'berisik' bukan? Pastikan saja Anda cukup kencang memutar tape, agar 'teriakan' Anda tak terdengar orang lain.
Jangan lupa kamar mandi. Jika Anda dan pasangan pergi ke kantor bersama karena kebetulan arahnya sama, buatlah hari menjadi lebih menggairahkan dengan ML cepat di kamar mandi.
Jika anda berdua berendam di bathtub, berhati-hatilah. Apalagi jika Anda suka berendam air panas. Aktivitas seks di air hangat kadang menimbulkan keluhan perih di alat genital Anda karena kurangnya pelumas.
Jadi kehadiran anak tak menjadi alasan berkurangnya intensitas ML Anda.
Monday, December 1, 2008
ML Hot tanpa Gangguan Si Kecil
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment